Pria Tertembak Senjata Sendiri Setelah Pesta Miras, Bukan Begal!

Nida Ulfa

Ilustrasi Penodongan : Shutterstock

Jakarta – Sebuah insiden tak terduga menghebohkan warga setelah seorang pria yang awalnya dilaporkan menjadi korban begal, ternyata justru tertembak oleh senjatanya sendiri usai pesta miras. Kejadian ini berlangsung pada Minggu (20/4/2025) malam dan melibatkan dua orang pria berinisial RP dan R.

Pesta Miras Berujung Malapetaka

RP diketahui menghadiri sebuah acara hajatan yang juga diisi dengan pesta minuman keras bersama rekan-rekannya. Seusai pesta, dalam kondisi tidak sepenuhnya sadar, RP meminta temannya, R, untuk menjemput dan mengantarkannya pulang.

Namun di tengah perjalanan, insiden mengejutkan terjadi. RP secara tiba-tiba mengeluarkan senjata api jenis Makarov yang ia bawa dan menembakkannya ke udara—entah untuk gaya-gayaan atau karena pengaruh alkohol.

Senjata Meletus Saat Diselipkan ke Pinggang

Nahas, saat hendak menyelipkan kembali senjata tersebut ke pinggang, pelatuk senjata tertekan tanpa disengaja dan peluru melesat ke arah paha RP. Lebih parah lagi, peluru yang sama ternyata menembus tubuhnya dan mengenai bagian pinggang R yang sedang menyetir.

Keduanya sempat panik dan langsung menuju rumah masing-masing. RP yang mengalami pendarahan parah mencoba mencari pertolongan medis ke beberapa fasilitas kesehatan, namun ditolak karena berbagai alasan, termasuk dugaan administratif.

Polisi Pastikan Bukan Pembegalan

Setelah dilakukan penyelidikan, polisi memastikan bahwa tidak ada aksi kriminal pembegalan dalam kejadian ini. Kepolisian menyatakan bahwa luka tembak tersebut murni akibat kelalaian korban sendiri dalam menangani senjata api.

“Ini bukan kasus begal, tapi kelalaian penggunaan senjata api pribadi. Kami masih mendalami kepemilikan dan izin senjata tersebut,” ujar seorang petugas yang enggan disebutkan namanya.

Pesan Penting: Senjata Bukan Mainan

Kasus ini menegaskan pentingnya penggunaan senjata api secara bertanggung jawab dan aman. Apalagi jika dikombinasikan dengan konsumsi alkohol, risiko kecelakaan bisa meningkat tajam.

Polisi kini tengah menyelidiki legalitas senjata tersebut dan kemungkinan adanya pelanggaran hukum dari pihak RP.

Baca Berita Lain : Pahalgam Berdarah : TRF Bangkit, Kashmir di Ambang Badai Baru

Penulis:

Nida Ulfa

Related Post

Tinggalkan komentar