Timnas Indonesia bersiap menghadapi laga penting dalam lanjutan babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia. Lawan yang akan dihadapi bukan sembarangan—China, tim yang selalu tampil ngotot dan penuh determinasi. Pertandingan bergengsi ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni 2025. Namun, sorotan kali ini bukan hanya tertuju pada hasil akhir laga, tapi juga pada peluang debut tiga wajah baru: Emil Audero, Reza Arya, dan Septian Bagaskara.
Ketiganya masuk dalam daftar 26 pemain yang dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk mengikuti pemusatan latihan di Bali mulai 26 Mei. Ini bukan sekadar latihan rutin, melainkan proses evaluasi penting untuk menentukan siapa yang pantas membela Merah Putih di lapangan hijau. Bagi Emil, Reza, dan Septian, pemusatan latihan ini adalah kesempatan emas untuk menembus skuad inti dan mencatatkan debut manis di depan ribuan suporter di GBK.
Baca Juga : Elkan Out, Garuda Nyalakan Api
Peluang Terbuka Lebar untuk Emil dan Reza
Di bawah mistar gawang, Timnas Indonesia akan kehilangan salah satu andalan utamanya, Maarten Paes, akibat akumulasi kartu kuning. Kiper FC Dallas itu harus absen di laga kontra China, membuka peluang besar bagi dua penjaga gawang lainnya: Emil Audero dan Reza Arya.
Emil Audero, nama yang sudah tak asing di Eropa, baru saja kembali dipanggil ke Timnas setelah sebelumnya masuk skuad pada Maret 2025. Sayangnya, dalam pertandingan saat itu menghadapi Australia dan Bahrain, Emil belum mendapat kesempatan tampil. Kini, dengan absennya Paes, peluang debut kiper Palermo ini makin besar.
Namun, jalan Emil tidak sepenuhnya mulus. Ia harus bersaing ketat dengan Reza Arya, kiper muda berbakat yang sudah beberapa kali masuk radar Timnas. Reza terakhir kali dipanggil pada era Shin Tae Yong pada September 2023, namun seperti Emil, ia juga belum sempat menginjakkan kaki di lapangan dalam laga resmi.
Meski sama-sama belum debut, keduanya menghadapi tantangan berat dari dua nama yang lebih dulu mencicipi kerasnya atmosfer pertandingan internasional: Ernando Ari dan Nadeo Argawinata. Keduanya punya jam terbang tinggi dan menjadi andalan di masa lalu. Artinya, jika Emil atau Reza ingin bermain, mereka harus menunjukkan kualitas luar biasa selama pelatihan di Bali.
Baca Juga : Big Match Liga Inggris Pekan 37: Arsenal vs Newcastle, Chelsea vs MU, Siapa Lolos Champions?
Septian Bagaskara, Harapan Baru di Lini Depan
Sementara di lini depan, Septian Bagaskara juga menyimpan harapan besar. Penyerang asal Liga 1 ini menjadi satu-satunya nama baru di lini serang yang kemungkinan diberi panggung debut. Ini adalah pemanggilan keduanya setelah sebelumnya turut dalam skuad Maret lalu, namun gagal mendapatkan menit bermain saat menghadapi Australia dan Bahrain.
Persaingan di lini depan Timnas Indonesia memang tidak kalah ketat. Ada nama Ole Romeny, pemain naturalisasi yang langsung menggebrak dengan torehan dua gol dalam dua pertandingan terakhir. Selain itu, Rafael Struick, yang punya kecepatan dan kemampuan menggiring bola mumpuni, juga masih jadi pilihan kuat. Namun, peluang Septian bisa saja terbuka berkat absennya Ragnar Oratmangoen, striker berdarah Indonesia-Belgia yang tengah sakit dan tak masuk daftar panggil kali ini.
Tanpa kehadiran Ragnar, Kluivert tentu membutuhkan opsi alternatif yang segar dan siap tempur. Septian, dengan gaya main direct dan naluri mencetak gol yang tajam, bisa menjadi solusi kejutan di laga penting nanti. Apalagi jika ia mampu memanfaatkan setiap menit pemusatan latihan untuk tampil meyakinkan.
Panggung Pembuktian di Stadion Kebanggaan
Bermain di Stadion Utama Gelora Bung Karno bukan sekadar pertandingan biasa. GBK adalah simbol perjuangan, tekanan, sekaligus kebanggaan. Debut di stadion sebesar itu menjadi mimpi banyak pemain, tapi hanya mereka yang menunjukkan mental baja dan performa prima yang bisa mendapat kesempatan tersebut.
Bagi Emil Audero, Reza Arya, dan Septian Bagaskara, laga melawan China bisa menjadi titik awal perjalanan panjang mereka bersama Timnas Indonesia. Mereka bukan hanya bersaing dengan pemain lain, tapi juga dengan ekspektasi jutaan pasang mata yang menanti kejutan dan pembuktian.
Pelatih Patrick Kluivert punya pekerjaan berat dalam menentukan siapa yang layak turun sejak menit pertama. Namun satu hal yang pasti, ketiga pemain ini telah menunjukkan bahwa mereka pantas diperhitungkan.
Apakah kita akan menyaksikan debut bersejarah dari Emil di bawah mistar? Atau mungkin Reza yang tampil mengejutkan? Atau justru Septian yang menjawab kepercayaan dengan gol perdananya untuk Merah Putih? Semua akan terjawab pada 5 Juni nanti. Satu yang pasti, semangat muda dalam tubuh Timnas Indonesia siap menyala di bawah sorotan lampu SUGBK.