(KININEWS) – Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad, bersama jajaran Komisi VI DPR RI melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Kantor PT Produksi Film Negara (PFN) di Jakarta pada Jumat pagi. Namun, Direktur Utama PFN yang baru, Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen, baru tiba sekitar 40 menit kemudian.
Dasco dan rombongan tiba di Kantor PFN di Jalan Otto Iskandardinata sekitar pukul 09.00 WIB, setelah sebelumnya melakukan sidak ke Pasar Kramat Jati untuk mengecek ketersediaan minyak goreng. Saat mereka datang, Ifan belum berada di lokasi dan baru tiba sekitar pukul 09.40 WIB.
“Kita melihat dinamika yang ada dan melakukan sidak. Kami sangat mendukung perusahaan film ini agar menjadi pusat konten negara,” ujar Dasco. Setibanya di kantor PFN, rombongan DPR RI menunggu di sebuah ruangan sebelum akhirnya Ifan tiba. Setelah itu, mereka bersama-sama meninjau kondisi gedung-gedung lain di kompleks kantor PFN.
Selama kunjungan, Head of Corporate Secretary PT PFN, Ihsan Chairdiansyah, memberikan penjelasan kepada para pimpinan dan anggota DPR RI terkait kondisi ruangan produksi di PFN. Mereka mengunjungi berbagai fasilitas, seperti studio, ruang pelatihan, ruangan yang disewakan untuk umum, hingga bangunan yang dahulu digunakan untuk produksi program “Si Unyil.”
Dasco menegaskan bahwa DPR RI akan meminta pemerintah untuk membantu membangkitkan industri film Indonesia. Menurutnya, kondisi PFN saat ini, termasuk kesejahteraan pegawai, cukup memprihatinkan.
“Semuanya serba kurang, tidak ada peralatan, ada studio yang bagus tapi tetap memprihatinkan, dan sarana pendukungnya sangat minim,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian BUMN telah menunjuk Riefian Fajarsyah atau Ifan Seventeen sebagai Direktur Utama PT PFN dengan harapan dapat membawa kemajuan bagi bisnis perusahaan tersebut.