Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Dukono di Kabupaten Halmahera Utara, Maluku Utara, melaporkan bahwa pada Sabtu (22/3) sekitar pukul 07.47 WIT, Gunung Dukono kembali erupsi dan mengeluarkan kolom abu setinggi 1.100 meter.
Petugas Pos PGA Dukono, Bambang Sugiono, menyatakan bahwa kolom abu yang terlihat berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal, mengarah ke Barat Laut. Erupsi ini juga terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 35 mm dan durasi 48,52 detik.
Saat ini, Gunung Dukono yang memiliki ketinggian 1.087 meter dari permukaan laut berstatus Level II atau Waspada. Bambang mengingatkan masyarakat di sekitar gunung serta pengunjung atau wisatawan untuk tidak beraktivitas, mendaki, atau mendekati Kawah Malupang Warirang dalam radius 4 kilometer.
Karena letusan dengan abu vulkanik terjadi secara periodik dan arah sebaran abu mengikuti kecepatan angin, masyarakat juga disarankan untuk menyiapkan masker guna melindungi diri dari dampak abu vulkanik pada sistem pernapasan.
Sebelumnya, pada Kamis (20/3) sekitar pukul 06.39 WIT, Gunung Dukono juga meletus dan menyemburkan abu setinggi 1.000 meter. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu condong ke arah Barat, dengan rekaman seismogram yang menunjukkan amplitudo maksimum 34 mm dan durasi 46,45 detik.