Presiden ke-7 Republik Indonesia, Joko Widodo, bersama Menteri HAM Natalius Pigai, Wakil Menteri Keuangan Thomas Djiwandono, dan Ignasius Jonan telah tiba untuk melayat di pemakaman Paus Fransiskus. Duta Besar RI untuk Vatikan, Trias Kuncahyono, membagikan foto kedatangan rombongan Jokowi di Vatikan pada Jumat (25/4/2025) waktu setempat, atau Sabtu (26/4/2025) WIB.
(Baca juga: Jokowi dan Rombongan Segera Hadiri Misa Pemakaman Paus Fransiskus)
Dalam foto tersebut, Jokowi dan rombongan tampak mengenakan setelan jas lengkap dengan peci hitam. Jokowi berdiri di antara Thomas dan Pigai dengan pandangan mengarah ke depan. Sementara itu, Ignasius Jonan, yang merupakan Ketua Panitia Penyambutan Paus Fransiskus saat berkunjung ke Indonesia, terlihat mengenakan kacamata hitam.
Mereka hadir di Basilika Santo Petrus di Vatikan, tempat jenazah Paus Fransiskus disemayamkan.
Ribuan pelayat memadati alun-alun di sekitar basilika. Di atas gedung-gedung berhias patung, para fotografer sibuk mengabadikan momen. Kursi-kursi merah juga tampak disiapkan di area terbuka dekat Basilika Santo Petrus. Sejumlah pelayat, termasuk biarawati yang menggunakan kursi roda, turut hadir, dan beberapa lainnya mengenakan pakaian khas umat Sikh.

Misa rutin digelar di Basilika Santo Petrus setiap pukul 17.00 waktu setempat, kecuali pada Hari Kerahiman Ilahi, 27 April, di mana misa akan dilaksanakan pukul 10.30 pagi di Lapangan Santo Petrus.
Setelah misa pemakaman, akan berlangsung masa berkabung selama sembilan hari yang disebut “Novemdiales”, tradisi lama di mana misa-misa khusus digelar untuk mendoakan jiwa Paus Fransiskus.
Dalam siaran pers resmi KBRI Takhta Suci Vatikan pada Jumat (25/4/2025), disebutkan bahwa Paus Fransiskus, yang dikenal sangat mengagumi Indonesia, Pancasila, dan Bhinneka Tunggal Ika, akan dimakamkan di Basilika Santa Maria Maggiore di Roma, sekitar 5,6 km dari Basilika Santo Petrus. Ia akan menjadi Paus ke-8 yang dimakamkan di basilika yang mulai dibangun pada tahun 432 tersebut.